Rabu, 17 Juni 2009

TUGAS LTM SEMESTER 4

Nama:Uus Setiawan
Kelas :12.4A.16
Nim :18070951

PERTEMUAN 9

1. tahapan normalisasi :

Bentuk Tidak Normal
Menghilangkan perulangan group
Bentuk Normal Pertama (1NF)
Menghilangkan ketergantungan sebagian
Bentuk Normal Kedua (2NF)
Menghilangkan ketergantungan transitif
Bentuk Normal Ketiga (3NF)
Menghilangkan anomali-anomali hasil dari
ketergantungan fungsional
Bentuk Normal Boyce-Codd (BCNF)
Menghilangkan Ketergantungan Multivalue
Bentuk Normal Keempat (4NF)
Menghilangkan anomali-anomali yang tersisa
Bentuk Normal Kelima
2.Jenis kunci-kunci yang ada pada tahap normalisasi :
• Candidate key,satu set minimal atribut yang mengidentifikasi secara unik suatu kejadian spesifik dari entity.
• Primary key,satu atribut atau satu set minimal atribut yang mengidentifikasi secara unik suatu kejadian spesifik dan dapat mewakili setiap kejadian dari suatu entity.
• Alternate key,kuncu kandidat yg tidak dipakai sebagai primary key.
• Foreign key,satu atribut yang melengkapi satu relationship yang menunjukan ke induknya.
3.1)Tipe File adalah macam –macam file yang terdiri dari :
a.File induk : file induk acuan dan file induk dinamik
b.File transaksi,Laporan,sejarah,pelindung,kerja.
2)Organisasi File adalah file yang tergabung dalam index angka atau huruf.
Contohnya:indexes sequential.
3)Media File adalah Tempat untuk menyimpan file.contohnya: Hard disk.
4)Field Kunci adalah cirri dari suatu file(induk file).contohnya :primary key
Pada acces.
4.-ciri –ciri bentuk normal kesatu:
• Setiap data di bentuk dalam flat file ,data dibentuk dalam satu record demi satu record dan nilai dari field-field berupa”atomic value”
• Mempunyai ketergantungan secara parsial.
• Tidak ada set atribut /field yang berulang atau yang berinisial ganda.
• Tiap field /atribut hanya satu pengertian.
-ciri-ciri bentuk normal kedua
• Menghilangkan ketergantungan parsial
• Memenuhi criteria bentuk normal kesatu dan atribut bukan kunci haruslah bergantung secara fungsi pada kunci utama.
• Mempunyai hubungan transitif.
5. Fungsi normalisasi :
• Meminimalkan ukuran penyimpanan yang diperlukan unutuk menyimpan data.
• Meminimalkan resiko inkonsistensi data pada basis data.
• Meminimalkan kemungkinan anomaly pembaruan.
• Memaksimalkan stabilitas struktur data.

PERTEMUAN 10
1.tiga tujuan membuat spesifikasi proses :
• Untuk mengurangi makna ganda dari proses tersebut
• Memperoleh deskripsi yang tepat mengenai apa yang dicapai
• Untuk memvalidasi system desain

2.simbol-simbol:








3.pseudocode adalah imitasi (mirip) yang menunjukan kode dari program.
4.tabel keputusan terdiri dari 4 bagian utama :
• Condition stub,berisi kondisi yang akan diseleksi.
• Condition entry,berisi kemungkinan dari kondisi yang akan diseleksi(Y atau T dengan symbol N)
• Action stub,berisi pernyataan yang akan dikerjakan.
• Action entry,digunakan untuk memberi tanda tindakan mana yang akan dilakukan dan mana ang tidak dilakukan.
5.Alat-alat perancangan program:
• Bagan terstruktur(structured chart)
• Struktur English dan pseudocode
• Tabel keputusan (decision table)
• Bagan HIPO
• Bagan alir program(program flowchart)
PERTEMUAN 11
1.fungsi HIPO :
- Untuk memberikan struktur yang memungkinkan fungsi suatu sistem dapat dimengerti.
- Untuk menguraikan fungsi-fungsi yang akan dikerjakan oleh sustu program, bukan untuk mengkhususkan pernyataan program yang dipakai untuk melaksanakan fungsi-fungsi tersebut.
-Untuk memberikan deskripsi visual dari input yang akan dipakai serta output yang akan dihasilakan oleh masing-masing fungsi pada tiap-tiap tingkat diagram.
2. Flowchart terbagi atas lima jenis, yaitu :

§ Flowchart Sistem (System Flowchart)
Flowchart Sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau
apa yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan
menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.
Dengan kata lain, flowchart ini merupakan deskripsi secara grafik dari
urutan prosedur-prosedur yang terkombinasi yang membentuk suatu
sistem.
Flowchart Sistem terdiri dari data yang mengalir melalui sistem dan proses
yang mentransformasikan data itu. Data dan proses dalam flowchart
sistem dapat digambarkan secara online (dihubungkan langsung dengan
komputer) atau offline (tidak dihubungkan langsung dengan komputer,
misalnya mesin tik, cash register atau kalkulator).

§ Flowchart Paperwork / Flowchart Dokumen (Document Flowchart)
Flowchart Paperwork menelusuri alur dari data yang ditulis melalui sistem.
Flowchart Paperwork sering disebut juga dengan Flowchart Dokumen.
Kegunaan utamanya adalah untuk menelusuri alur form dan laporan
sistem dari satu bagian ke bagian lain baik bagaimana alur form dan
laporan diproses, dicatat dan disimpan.

§ Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)
Flowchart Skematik mirip dengan Flowchart Sistem yang menggambarkan
suatu sistem atau prosedur. Flowchart Skematik ini bukan hanya
menggunakan simbol-simbol flowchart standar, tetapi juga menggunakan
gambar-gambar komputer, peripheral, form-form atau peralatan lain yang
digunakan dalam sistem.
Flowchart Skematik digunakan sebagai alat komunikasi antara analis
sistem dengan seseorang yang tidak familiar dengan simbol-simbol
flowchart yang konvensional. Pemakaian gambar sebagai ganti dari
simbol-simbol flowchart akan menghemat waktu yang dibutuhkan oleh
seseorang untuk mempelajari simbol abstrak sebelum dapat mengerti
flowchart.

§ Flowchart Program (Program Flowchart)
Flowchart Program dihasilkan dari Flowchart Sistem.
Flowchart Program merupakan keterangan yang lebih rinci tentang
bagaimana setiap langkah program atau prosedur sesungguhnya
dilaksanakan. Flowchart ini menunjukkan setiap langkah program atau
prosedur dalam urutan yang tepat saat terjadi.
Programmer menggunakan flowchart program untuk menggambarkan
urutan instruksi dari program komputer.
Analis Sistem menggunakan flowchart program untuk menggambarkan
urutan tugas-tugas pekerjaan dalam suatu prosedur atau operasi.

§ Flowchart Proses (Process Flowchart)
Flowchart Proses merupakan teknik penggambaran rekayasa industrialyang memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam suatu prosedur atau sistem.Flowchart Proses digunakan oleh perekayasa industrial dalammempelajari dan mengembangkan proses-proses manufacturing. Dalamanalisis sistem, flowchart ini digunakan secara efektif untuk menelusuri alur suatu laporan atau form.
3.perbedaan general way dengan iteration pada pembuatan flowchart yaitu pada cara yang digunakan dan metode yang digunakan.
4.contoh HIPO dalam suatu modul :













5.contoh flowchart dalam program :





















PERTEMUAN 12
1.perbedaan komponen biaya dan komponen mamfaat,yaitu dari proses dan hasilnya atau outputnya.yaitu sebagai berikut:
a.komponen biaya,terdapat biaya2 yg harus di perhatikan yaitu :
• Biaya pengadaan(procurement cost)
• Biaya persiapan operasi
• Biaya proyek(project related cost)
• Biaya operasi(on going cost) dan biaya perawatan(maintenance bcost).
b.komponen mamfaat:
• Manfaat mengurangi biaya
• Manfaat mengurangi kesalahan-kesalahan
• Manfaat meningkatkan kecepatan aktifitas
• Manfaat meningkatkan perencanaan dan pengendalian manajemen.
2.Return Of Investment adalah suatu pengembalian investasi yang digunakan untuk mengukur persentase manfaat yang dihasilkan oleh proyek dengan dibandingkan biaya yang dikeluarkan.
3.Cara Menentukan NPV :
NPV= - nilai proyek + (1+i)1+(1+i)2+…+(1+i)n
NPV=net present value,i=tingkat bunga
(1+i)1=procced 1,(1+i)n=procced n
N=umur dari proyek
Jika NPV>0,maka investasi menguntungkan dan dapat diterima.
4.Yang termasuk kedalam klasifikasi biaya :
a.Biaya pengadaan,yaitu biaya yang termasuk sehubungan untuk memperoleh perangkat keras dan biasanya digunakan pada tahun pertama.
b.Biaya persiapan operasi,yaitu yang berhubungan dengan semua biaya untuk mebuat system siap dioperasikan.
c.biaya proyek,yaitu biaya yang berhubungan dengan biaya-biaya untuk mengembangkan system ,termasuk penerapannya.
d.biaya operasi dan biaya perawatan,yaitu biaya yang dikeluarkan untuk mengoperasikan system supaya dapat beroperasi.biaya perawatan yaitu biaya yang dikeluarkan untuk merawat system dalam masa operasinya.
5.Diketahui :
TM= Rp.394.500.000
TB=Rp.231.550.000
Ditanyakan ROI (Return On Investment)..??
Jawab
ROI=TM - TB x 100%
TB
=394.500.000- 231.550.000 x 100%
231.550.000
=0,704 x 100% = 70,04 %
Dapat diterima coz NPV lebih besar dari 0,atw menguntungkan

Jumat, 17 April 2009

Analisa Perancangan Sistem Informasi

Nama :Uus Setiawan
Nim :18070951
Kelas :12.4A.16

pertemuan1
1.Pengertian sistem :
.Menurut Prof.Dr.Mr.S.Prajudi A.
Sistem adalah suatu yang terdiri dari obyek,unsur-unsur atau komponen-komponen Yang berkaitan dan berhubungan satu sama lainnya, sehingga unsur-unsur tersebut merupakan satu kesatuan proses.

Menurut Drs.Komaruddin
Sistem adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang berhubungan satu sama lainnya serta prosedur-prosedur yang berkaitan untuk melaksanakan dan memudahkan pelaksanaan kegiatan dari suatu organisasi.

Menurut Gordon B.davis
Sistem adalah seperangkat unsur-unsur yang terdiri dari manusia, alat, konsep dan prosedur yang dihimpun menjadi satu untuk maksud dan tujuan bersama.

2.Komponen sistem tediri dari :
a.Penghubung (Interface) sistem, yaitu media penghubung antara satu subsistem dengan
subsistem
lainnya.
b.Masukan (Input) sistem, yaitu energi yang dimasukan kedalam sistem.
c.Keluaran (Output) sistem, yaitu hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi
keluaran
yang berguna.
d.Pengolah (Process) sistem

3.a. Sistem Abstrak (Abstract System) ; sistem yang berupa pemikiran atau ide- ide yang tidak
tampak secara fisik (Sistem Teologia yang merupakan suatu sistem yang
menggambarkan
hubungan Tuhan dengan Manusia).

b.Sistem Tak Tentu (Probabilistic System) ; sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. (Contoh : Sistem Manusia).

c.Sistem Tertentu (Deterministic System) ; beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat
diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga
keluaran dari
sistem dapat diramalkan (contoh ; Sistem Komputer)

4.Tugas seorang Anlis Sistem adalah
a.Mengumpulkan dan menganalisa dokumen
b.Menyusun dan menyajikan rekomendasi
c.Merancang dan mengidentifikasi system
d.Menganaisa dan menyusun biaya
e.Mengawasi kegiatan penerapan system

5. Software, Hardware, Brainware

Pertemuan2

1. Komponen-komponen sistem informasi terdiri dari :
a. Perangkat keras komputer: CPU, Storage, perangkat Input/Output, Terminal untuk
interaksi, Media komunikasi data
b. Perangkat lunak komputer: perangkat lunak sistem (sistem operasi dan utilitinya),
perangkat lunak umum aplikasi (bahasa pemrograman), perangkat lunak aplikasi (aplikasi
akuntansi dll).
c. Basis data: penyimpanan data pada media penyimpan komputer.
d. Prosedur: langkah-langkah penggunaan sistem
e. Personil untuk pengelolaan operasi (SDM)

2.Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan proses dengan laporan-laporan yang diperlukan.

3.Keuntungan pengumpulan data dengan cara obsevasi diantaranya adalah :
a.Cenderung mempunyai keandalan yang tinggi.
b.Analis sistem dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan.
c.Analis sistem dapat menggambarkan tata letak fisik dari kegiatan-kegiatan.
d.Analis sistem dapat mengukur tingkat dari suatu pekerjaan.

4.a. Sampel Random Sederhana (Simple Random Sampling).
Proses pengambilan sampel dilakukan dengan memberi kesempatan yang sama pada setiap
anggota populasi untuk menjadi anggota sampel.
b. Sampel Bertingkat (Multi Stage Sampling)
Proses pengambilan sampel dilakukan bertingkat, baik bertingkat dua maupun lebih.
c.Sampel Keputusan
Proses pengambilan sampel dilakukan untuk menghasilkan suatu keputusan.

5. a. Keputusan terstruktur adalah keputusan-keputusan yang bersipat rutin dan berulang-
ulang, dan
memerlukan prosedur baku untuk menanganinya.
b.Keputusan semi terstruktur yaitu hanya bagian tertentu dari masalah yang memiliki
jawaban yang
sesuai dengan prosedur tertentu, sedangkanbagian lainnya masih belum jelas
penyelesaiannya.
c.Keputusan tidak terstruktur adalah keputusan-keputusan yang memerlukan evaluasi,
pengertian,
dan pertimbangan terhadap definisi masalah; tidak diperlukan prosedur baku
untuk mengambil
keputusan.

Pertemuan3

1.Pengertian Data Flow Diagram :
a.Data Flow Diagram adalah suatu network yang menggambarkan suatu sistem
automat/komputerisasi, manual atau gabungan dari keduanya dalam susunan
berbentuk komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan aturan mainnya.
b.Data Flow Diagram (DFD) merupakan sebuah teknis grafis yang menggambarkan aliran
informasi dan transformasi yang diaplikasikan pada saat data bergerak dari
input menjadi
output.

2. Simbol-simbol pada DFD
Proses
Merupakan simbol dari suatu proses atau kegiatan.
Merupakan suatu kegiatan baik yang dilakukan oleh manusia maupun mesin untuk
mengolah data dalam menghasilkan keluaran.
Entitas
Merupakan simbol dari kesatuan luar.
Merupakan input bagi internal entity yang akan menghasilkan output untuk lingkungan luarnya.
Alur Data
Merupakan simbol dari aliran data (DataFlow)
Merupakan arus data yang mangalir pada proses, media penyimpanan data ataupun kesatuan luar.
Data Store
Merupakan simbol dari media penyimpanan data
Media ini dapat berupa file , arsip, buku, tabel acuan

3. Proses mempunyai input tetapi tidak menghasilkan output. Kesalahan ini disebut dengan
black hole (lubang hitam), karena data masuk ke
dalam proses dan lenyap tidak berbekas
seperti dimasukkan ke
dalam lubang hitam.

4.a. Konsep arus data menyebar (diverging data flow)
Arus data yang menyebar menunujukkan beberapa tembusan dari arus data yang sama
dari sumber yang sama ke tujuan yang berbeda.
b. Konsep sumber dan tujuan arus data
Semua arus data harus dihasilkan dari suatu proses menuju ke suatu proses atau dapat
berasal dari suatu proses menuju bukan proses atau berasal dari bukan proses menuju
kesuatu proses.

5.Tahap pembuatan DFD yaitu :
a.Diagram konteks (Global)
b.Diagram Nol (0)
c.Diagram Detail (Detail/Rinci)

6.Aturan main pembuatan DFD yaitu :
a.Dalam DFD tidak boleh menghubungkan antara EXTERNAL ENTITY dengan EXTERNAL
ENTITY secara langsung.
b.Dalam DFd tidak boleh menghubungkan antara DATA STORE dengan DATA STORE
secara lansung.
c.Dalam DFD tidak boleh menghubungkan antara DATA STORE dengan EXTERNAL ENTITY
secara langsung(atau sebaliknya)
d.Setiap PROSES harus ada DATA FLOW yang masuk dan ada DATA FLOW yang keluar.

7.Sistem berjalan adalah suatu sistem yang ada atau yang baru akan dikembangkan
secara logika tanpa memperhatikan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir
atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan.

8.Diagram Nol adalah Penggambaran konteks diagram yang lebih rinci (overview diagram)

9. Sistem Informasi Rawat Jalan di Rumah sakit, ada entity-entity sebagai berikut :
• Pasien
• Bagian Registrasi
• Dokter
• Apotik
• Bagian Pembayaran/Kasir
Maka DFD Konteksnya :






Alur Prosesnya :
a. Pasien datang ke Rumah Sakit
b. Pasien mendaftar ke bagian registrasi
c. Bagian Registrasi memberikan kartu antrian
d. Pasien ke Dokter untuk berobat
e. Dokter memberikan hasil diagnosa
f. Pasien ke apotik untuk mengambil obat
g. Pasien ke bagian pembayaran/kasir untuk membayar


10. Proses menghasilkan output tetapi tidak pernah menerima input.
Kesalahan ini disebut dengan miracle (ajaib), karena ajaib dihasilkan output
tanpa pernah menerima input.


Pertemuan4

1.Dokumen dasar adalah Formulir yang digunakan untuk menangkap (capture) data yang
terjadi.

2.Equipoised report adalah laporan yang berisi hal-hal yang bertentangan dengan maksud untuk
perencanaan.
3.Kalau Blocked Space Caption menunjukan kotak-kotak ruang kosong yang harus diisi dengan
data, sedangkan dalam Box Caption adalah caption yang terletak dalam kotak dan data yang
harus diisikan juga di dalam kotak tersebut.

4.Cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi masukan yaitu :
a.Menggunakan kode
b.Data yang relative konstan disimpan di file induk
c.Jam dan tanggal dapat diambil dari sistem
d.Rutin perhitungan dilakukan oleh sistem

5.Cara untuk mengatur tata letak output diantaranya :
a.Bentuk dari literal dapat ditulis apa adanya.
b.Nilai suatu data yang berasal dari suatu field atau variable ditunjkan oleh bentuk edit-mask.
c.Nomor dapat digunakan sebagai acuan nilai data di kamus data output.
d.Panah kebawah menunjukan cara pengambaran spasi di bagan tata letak printer.



Pertemuan5

1. Fungsi pengkodean adalah untuk mengklasifikasikan data, memasukan data kedalam
komputer dan untuk mengambil bermacam-macam informasi yang berhubungan dengannya.

2.Fungsi dari kamus data diantaranya adalah :
a.Memvalidasi diagram alir data dalam hal kelengkapan dan keakuratan.
b.Menyediakan suatu titik awal untuk mengembangkan layer dan laporan-laporan.
c.Menentukan muatan data yang disimpan dalam file-file.
d.Mengembangkan logika untuk proses-proses DAD.

3. Perbedaan Notasi tipe data dan Notasi struktur data diantaranya adalah :
a notasi tipe data :
- Dari kesatuan luar ke suatu proses, data yang mengalir ini biasanya tercatat
di suatu dokumen atau formulir
- Hasil dari suatu proses ke kesatuan luar, data yang mengalir ini biasanya terdapat
di media laporan atau query tampilan layar atau
dokumen hasil cetakan komputer
-
Hasil suatu proses ke proses yang lain, data yang mengalir ini biasanya dalam
bentuk variabel atau parameter yang dibutuhkan bleb proses penerimanya
-
Hasil suatu proses yang direkamkan ke simpanan data, data yang mengalir ini
biasanya berbentuk suatu variabel
- Dari simpanan data dibaca oleh suatu proses, data yang mengalir ini biasanya
berupa suatu field (item data).

b.Notasi struktur data :
Tidak menjelaskan tipe dari item datanya (apakah numerik, alphanumerik, alphabetik, logical dan lain sebagainya) tidak menjelaskan lebar dari datanya (maksimum berapa digit atau berapa karakter) tidak menjelaskan jangkauan nilai data yang diijinkan.

4.Hal-hal yang harus dimuat dalam kamus data diantaranya adalah :
a.Nama arus data
b.Alias
c.Bentuk data
d.Arus data
e.Penjelasan
f.Periode
g.Volume
h.Struktur data

5.a. Kode Mnemonic
o Adalah kode yang dibentuk menggunakan singkatan, character pertama, character tertentu
dalam data yang dikodekan
o Tersusun atas 1 atau lebih character
o Contoh: Agama : I, K, P, H, B
Jen_Kel : L, P atau P, W
Status : M, B
Presensi : A, I, S

b. Kode urut
Disebut juga kode seri, merupakan kode yang nilainya terurut.
Misal : 001 Kas
002 Piutang dagang
003 Persediaan produk selesai

c.Kode Blok
Adalah kode yang disusun membentuk blok kode dengan menggunakan format tertentu.
Umumnya tersusun atas gabungan angka & character
Contoh: NIM : TI-2002-I-1000
NIK : 1996-0372-100-E
Kode_Barang : A-01-01-1000

d. Kode grup
Merupakan kode yang berdasarkan field2 dan tiap field kode mempunyai arti.
Misal : ISBN, NPM.